JEMBER, KOMPAS.TV - Kepolisian Resor Jember Jawa Timur melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah apotek untuk memantau harga jual obat dan vitamin. Dalam sidak itu, polisi menemukan sejumlah obat anti virus dan vitamin justru kosong langka di tengah meningkatnya kasus Covid-19.
Satu persatu apotek di kawasan Kota Jember Jawa Timur diperiksa oleh Satuan Reskoba Kepolisian Resor Jember, pada Sabtu (31/7).
KBO Reskoba Polres Jember, Ipda Edy Santoso mengatakan bahwa kegiatan itu dilakukan untuk mencegah adanya permainan harga obat dan vitamin di masa pandemi Covid-19.
Sesuai keputusan Menteri Kesehatan, harga jual obat dan vitamin tidak boleh melebihi harga eceran tertinggi, yang telah ditentukan pemerintah.
Dalam sidak itu, polisi tidak menemukan apotik yang menjual obat atau vitamin di atas harga eceran tertinggi. Namun polisi mendapati sejumlah obat anti virus dan vitamin kosong atau langka di pasaran.
Padahal oba anti virus dan vitamin sangat dibutuhkan warga untuk menjaga imunitas tubuh, pengobatan dan penyembuhan.
Kelangkaan terjadi karena tingginya permintaan, sedangkan pengiriman dari distributor atau pabrik tidak lancar,bahkan dikurangi.
Pihak kepolisian akan berkoordinasi dengan distributor maupun pabrik agar pengiriman terus dilakukan dan ditambah agar tidak terjadi kekosongan atau kelangkaan obat dan vitamin.
#PolresJember #SidahHargaObat #ObatVitaminMahal #Apotek