Mengapa Siklon Tropis yang Melanda NTT Dinamakan Seroja?

KompasTV 2021-04-08

Views 565

JAKARTA, KOMPAS.TV - Banjir bandang, Angin kencang, gelombang tinggi dan hujan lebat melanda sejumlah wilayah di Nusa Tenggara Timur pada Minggu, 4 April 2021. BMKG menjelaskan bencana ini disebabkan oleh Siklon Tropis Seroja.

Kepala BMKG Dwikorita menyebut Siklon Tropis ini pertama kali terjadi di wilayah Indonesia.

"Seroja ini baru pertama kali dahsyar karena masuk sampai ke daratan, ini tidak lazim karena semakin panasnya permukaan air laut," ujar Dwikorita Karnawati pada Selasa (6/4/2021).

Lalu, mengapa siklon tropis ini dinamakan Seroja?

Nama "Seroja" tidak ujug-ujug dimunculkan oleh BMKG melainkan disesuaikan dengan urutan nama siklon tropis dari BMKG secara internasional.

Nama siklon dari BMKG secara berurutan adalah sebagai berikut Anggrek, Bakung, Cempaka, Dahlia, Flamboyan, Kenanga, Lili, Mangga, Seroja, dan Teratai.

BMKG juga menyiapkan daftar nama yang telah disediakan dalam list B. Jika nama Siklon Teratai sudah digunakan nantinya, nama siklon akan dinamakan dengan nama-nama buah.

Nama-nama siklon tersebut dimaksudkan untuk mengurangi kebingungan jika terjadi badai yang bersamaan di suatu cekungan yang sama.

Video Editor: Novaltri Sarelpa

Share This Video


Download

  
Report form