PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Sekitar tujuh puluhan pengrajin tahu di Teguhan Sragen mengurangi jumlah produksi tahunya, akibat mahalnya harga kedelai impor, dan naiknya harga minyak goreng curah.



Sebelumnya, pengrajin tahu bisa memproduksi hingga 250 Kilogram tiap harinya, kini hanya bisa memproduksi 150 Kilogram saja. Selain itu, untuk menyiasati supaya usaha tetap berjalan, pengrajin menaikkan lima ratus rupiah dari harga sebelumnya, dan membuat ukuran tahu lebih kecil.



Heru, salah satu pengrajin tahu mengatakan harga kedelai saat ini mencapai 14 ribu rupiah per kilogramnya, sementara harga minyak goreng curah 14.500 rupiah per liternya. Heru dalam produksi tiap harinya membutuhkan sekitar 18 kilogram minyak goreng curah.



Agar produksi tahu bisa kembali normal, para pengrajin tahu berharap pemerintah segera turun tangan mengatasi kenaikan harga kedelai impor dan minyak goreng curah.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/366381/minyak-dan-kedelai-naik-perajin-tahu-kecilkan-ukuran