MINAHASA UTARA, KOMPAS.TV - Saat pelantikan ratusan kepala sekolah dasar di lingkup pemerintah Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Rasni Jubaidi Bone Agus, merasa sangat bahagia.
Di acara yang berlangsung pada Selasa 28 September lalu itu, rasni yang adalah guru di Sekolah Dasar Inpres Klabat yang diberi tugas baru sebagai kepala Sekolah Dasar Negeri Kecil Warukapas, di Kecamatan Dimembe, Minahasa Utara.
Namun sukacita yang dirasakan Rasni berbalik menjadi kekecewaan, saat mengetahui sekolah tempatnya ditugaskan fiktif.
Tidak pernah ada Sekolah Dasar Negeri Kecil Warukapas.
Merasa malu dan kecewa, keluarga menyebarkan kisah ini di media sosial dan menjadi viral.
Dinas Pendidikan Kabupaten Minahasa Utara mengakui peristiwa yang terjadi pada Rasni, disebabkan oleh salah pengetikan.
Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan, BKPP Kabupaten Minahasa Utara juga mengaku telah melakukan kelalaian, saat proses memasukkan nama dan jabatan.
BKPP telah memanggil Rasni untuk meminta maaf dan berjanji akan merevisi SK Pelantikan.
Agar hal yang sama tidak kembali terjadi, Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Minahasa Utara, akan memverifikasi ulang daftar sekolah-sekolah di Minahasa Utara.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/217414/kecewa-rasni-jadi-korban-pelantikan-kepala-sekolah-yang-ternyata-untuk-sekolah-fiktif