Kediri, KompasTV Jawa Timur - Tingginya curah hujan yang terjadi, membuat tanaman jagung para Petani di kabupaten Kediri, terserang hama ulat. Akibatnya tanaman jagung rusak dan terancam gagal panen.
Sejak beberapa hari terakhir, tanaman jagung milik Petani di kecamatan Ngasem kabupaten Kediri ini, diserang hama ulat. Bagian batang dan daun tanaman rusak, akibat dimakan ulat grayak.
Tingginya curah hujan yang terjadi, menjadi penyebab munculnya hama ulat yang menyerang tanaman jagung Petani. Jika serangan hama ulat tersebut dibiarkan, maka pertumbuhan tanaman jagung tidak maksimal, dan Petani terancam gagal panen.
Untuk mengatasi hal tersebut, kini para Petani rutin melakukan penyemprotan pestisida. Pemberian tambahan pupuk cair, juga dilakukan untuk menambah nutrisi tanaman yang diserang hama ulat.
Hal itu sengaja dilakukan, agar tanaman jagung tetap berbuah, dan Petani terhindar dari kegagalan panen.
Selain hama ulat, Petani jagung juga dihadapkan permasalahan penyakit jamur yang menyerang tanaman jagung. Tingginya kadar air dalam tanah, membuat tanaman lebih rentan terkena penyakit jamur.
#kediri #jatim #jagung #petani #hama #ulat #pestisida #cuaca #grayak #hujan
MEDIA SOSIAL KOMPAS TV JAWA TIMUR :
facebook :https://www.facebook.com/kompastvjatim
instagram :https://www.instagram.com/kompastvjatim
twitter :https://twitter.com/kompastvjatim
Artikel ini bisa dilihat di : https://jatim.kompas.tv/215890/diserang-hama-ulat-petani-jagung-terancam-gagal-panen