JAKARTA, KOMPAS.TV Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menanggapi pernyataan Presiden Amerika Serikat yang menyebut, Indonesia akan tenggelam dalam 10 tahun.
Ia berpendapat, Jakarta memang memiliki permukaan tanah yang rendah dan mengalami penurunan setiap tahun.
Meski demikian, Riza menegaskan, hal ini tidak berarti membuat Jakarta akan tenggelam dalam 10 tahun.
"Pemprov DKI Jakarta tetap mengupayakan agar Jakarta tidak tenggelam, di antaranya penyedotan air tanah, pipanisasi PAM Jaya ditingkatkan agar kebutuhan air bersih semua dari PAM," katanya saat konferensi pers lewat secara online, Sabtu (31/7).
Ia mengatakan, Pemprov DKI Jakarta terus bekerja sama dengan PUPR membuat sejumlah program, seperti percepatan pipanisasi, air bersih, hingga air minum di Jakarta.
Diharapkan dengan program terserbut, penurunan permukaan tanah dapat dikurangi.
"Mudah-mudahan ini bisa mengurangi muka air tanah di Jakarta. Saya kira tidak seperti yang disampaikan demikian bahwa Jakarta akan tenggelam. Kami terus menyiapkan program agar ROB di Jakarta Utara bisa diatasi," jelas Riza.
Sebelumnya, Presiden Amerika Serikat berpendapat di dalam sebuah pernyataan resmi Gedung Putih yang menyebut, Indonesia kemungkinan harus memindahkan ibu kotanya karena Jakarta diprediksi akan tenggelam dalam 10 tahun, karena dampak perubahan iklim.
"Apa yang terjadi di Indonesia jika perkiraan itu benar, bahwa dalam sepuluh tahun, mereka kemungkinan harus memindahkan ibu kota karena Jakarta akan tenggelam?", ungkap Biden dalam pernyataan resmi tersebut.