Cerita Saudara Kembar Bertemu di TikTok Setelah 20 Tahun Terpisah
KompasTV
2020-10-19
Views 1.2K
TASIKMALAYA, KOMPAS.TV - Terpisah selama kurang lebih 20 tahun, Trena Mustika akhirnya bisa bertemu saudara kembarnya Treni Fitriana melalui aplikasi tiktok.
Sebelumnya ayah kandung Enceng Dedi sudah mencari anaknya Treni Fitriana ke beberapa daerah di Pulau Jawa, namun perjuangan pencariannya tidak membuahkan hasil.
Perpisahan antara Trena dan Treni ini berawal saat orang tuanya mengikuti program pemerintah untuk transmigrasi ke maluku tahun 1997 lalu.
Saat melahirkan anak yang ke tujuhyaitu Trena dan Treni, dan menginjak usia dua bulan keduanya sering mengalami sakit.
Orang tuanya mendengar masukan dari tetangganya, agar anak kembarnya diasuh orang lain karena khawatir akan meninggal jika tidak dipisahkan.
Kedua orang tuanya akhirnya menitipkan Trena pada tetangga bernama Ustad Ibrahim yang saat ini tinggal di Garut. sementara Treni dititipkan pada pasangan Misranto dan Rini yang saat itu keduanya tinggal di Ambon,Maluku.
Saat proses kelahiran anak bungsunya di Ambon terjadilah kerusuhan. yang mengakibatkan keluarga memutuskan untuk kembali ke Tasikmalaya dengan membawa semua anaknya termasuk Trena.
Namun Treni malah dibawa juga oleh orang tua asuhnya ke Jawa tanpa sepengetahuan kedua orang tua kandungnya.
Sambil meneteskan air mata karena rasa bahagia dan sedih, kini Enceng dapat kembali bertemu dengan anaknya setelah selama dua puluh tahun mencoba mencari anaknya yang terpisah.
Dedi juga mengatakan bahwa anaknya Treni rencananya akan datang ke Tasikmalaya untuk bertemu dengan keluarga pada tanggal 21 oktober nanti.
Trena mustika awalnya dirinya mendapatkan kabar dari tetangganya yang melihat ada di tiktok meski dirinya tidak pernah main tiktok.
Kemudian untuk memastikannya, Trena akhirnya mencoba mencari tahu bersama kakak-kakaknya lewat media sosial untuk memastikannya hingga akhirnya mereka melakukan komunikasi dengan video call pada 12 oktober 2020 malam.
Dari sana lah akhirnya Trena dan Treni merasa yakin bahwa mereka adalah saudara kembar
Saat ini, Saudara kembar ini tinggal menunggu waktu untuk bertemu..
Sebelumnya ayah kandung Enceng Dedi sudah mencari anaknya Treni Fitriana ke beberapa daerah di Pulau Jawa, namun perjuangan pencariannya tidak membuahkan hasil.
Perpisahan antara Trena dan Treni ini berawal saat orang tuanya mengikuti program pemerintah untuk transmigrasi ke maluku tahun 1997 lalu.
Saat melahirkan anak yang ke tujuhyaitu Trena dan Treni, dan menginjak usia dua bulan keduanya sering mengalami sakit.
Orang tuanya mendengar masukan dari tetangganya, agar anak kembarnya diasuh orang lain karena khawatir akan meninggal jika tidak dipisahkan.
Kedua orang tuanya akhirnya menitipkan Trena pada tetangga bernama Ustad Ibrahim yang saat ini tinggal di Garut. sementara Treni dititipkan pada pasangan Misranto dan Rini yang saat itu keduanya tinggal di Ambon,Maluku.
Saat proses kelahiran anak bungsunya di Ambon terjadilah kerusuhan. yang mengakibatkan keluarga memutuskan untuk kembali ke Tasikmalaya dengan membawa semua anaknya termasuk Trena.
Namun Treni malah dibawa juga oleh orang tua asuhnya ke Jawa tanpa sepengetahuan kedua orang tua kandungnya.
Sambil meneteskan air mata karena rasa bahagia dan sedih, kini Enceng dapat kembali bertemu dengan anaknya setelah selama dua puluh tahun mencoba mencari anaknya yang terpisah.
Dedi juga mengatakan bahwa anaknya Treni rencananya akan datang ke Tasikmalaya untuk bertemu dengan keluarga pada tanggal 21 oktober nanti.
Trena mustika awalnya dirinya mendapatkan kabar dari tetangganya yang melihat ada di tiktok meski dirinya tidak pernah main tiktok.
Kemudian untuk memastikannya, Trena akhirnya mencoba mencari tahu bersama kakak-kakaknya lewat media sosial untuk memastikannya hingga akhirnya mereka melakukan komunikasi dengan video call pada 12 oktober 2020 malam.
Dari sana lah akhirnya Trena dan Treni merasa yakin bahwa mereka adalah saudara kembar
Saat ini, Saudara kembar ini tinggal menunggu waktu untuk bertemu..
Report form
RELATED VIDEOS
