SUKABUMI, KOMPAS.TV - Sejumlah relawan Palang Merah Indonesia Kota Sukabumi, menyulap drum bekas minyak menjadi wastafel otomatis sistem sensor.
Meski berbahan sederhana wastafel ini terbilang canggih. Dengan menggunakan sensor tangan, wastafel bisa berfungsi untuk mengalirkan air dan sabun secara otomatis.
Drum bekas digunakan untuk menjadi rangka utama dari wastafel. Wastafel tersebut dipasang sensor untuk mendeteksi gerakan tangan.
Sensor tidak hanya dipasang pada keran air, tetapi juga di tempat sabun. Sehingga, saat mengeluarkan air dan sabun, pengguna wastafel tidak perlu menyentuhnya.
Jadi, aktivitas sentuhan di keran bisa dikurangi. Agar tidak terlalu terlihat sebagai drum bekas, relawan PMI mengecatnya dengan warna putih.
Wastafel buatan relawan ini, rencananya ditempatkan di titik keramaian dan kantor pemerintahan. Wastafel sistem sensor ini, diharapkan dapat mengurangi risiko penyebaran covid-19 di wilayah Sukabumi.