Konflik terkait klaim hak cipta Mars Syubbanul Wathan kembali mencuat dan menuai kontroversi. Baru-baru ini, kanal YouTube Bejo Ndunyo Akhirot mengungkapkan kekesalan mereka terhadap tindakan Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf yang diduga telah mengklaim hak cipta atas lagu yang menjadi kebanggaan Nahdlatul Ulama (NU) ini. Lagu yang diciptakan oleh KH Abdul Wahab Chasbullah pada tahun 1934 ini seharusnya menjadi milik bersama sebagai simbol patriotisme, namun kini justru dihadapkan pada permasalahan hukum yang tak terduga.

Dalam sebuah video yang diunggah pada 31 Agustus 2024, kanal YouTube tersebut dengan tegas menyatakan bahwa tindakan Habib Syech adalah bentuk keserakahan. Mereka mempertanyakan mengapa lagu yang sering dinyanyikan di berbagai acara NU kini harus terbentur masalah hak cipta. Kritik keras ini mencerminkan kekhawatiran mendalam warga NU terhadap potensi komersialisasi lagu yang sarat dengan nilai kebangsaan tersebut.

Tidak hanya itu, Bejo Ndunyo Akhirot juga mendesak PBNU untuk segera mengambil sikap tegas atas persoalan ini. Mereka menilai bahwa klaim hak cipta oleh Habib Syech bisa merusak makna asli dari lagu Mars Syubbanul Wathan yang seharusnya menjadi milik bersama seluruh warga NU. Persoalan ini bukan hanya tentang hak cipta, tetapi juga tentang menjaga integritas dan warisan budaya yang telah diperjuangkan oleh pendiri NU.

Selengkapnya di: https://rb.gy/solgd2

#HabibSyech #YalalWathon #MarsSyubanulWathon #HakCipta #Klaim