SEMARANG, KOMPAS.TV - Even Edu Fest yang menyajikan hasil karya kreatif para siswa dan tenaga pendidik ini digelar Sabtu (17/06/2023) pagi di halaman sekolah dengan mengambil tema "Aku, Lingkunganku dan Masa Depanku" yang diikuti siswa kelompok bermain, TK dan siswa SD Kebon Dalem, Semarang.
Galon plastik atau botol plastik mineral bekas dimanfaatkan oleh siswa untuk dibuat boneka seperti boneka babi atau boneka singa. Tidak itu saja, siswa juga membuat gantungan kunci atau hiasan dinding, selain itu juga membuat pupuk organik, dan ada juga yang memanfaatkan tumbuhan sekitar sekolah untuk dijadikan pewarna batik alami.
Kepala sekolah Kebon Dalem, Semarang, Maria Natalina Rahmatingsih menegaskan pengenalan lingkungan dan pemanfaatannya perlu ditekankan pada siswa sedini mungkin, agar mereka cinta terhadap lingkungan dan bisa menjaganya dengan baik agar tetap lestari.
"Anak-anak, kami ajari cinta lingkungan, mengolah barang sampah yang tidak berguna, menjadi lebih bernilai, " kata Maria.
Hasil karya siswa dan guru pengajar dipamerkan dan dijual dengan harga terjangkau. Selain manfaatkan limbah mereka juga mengolah makanan dan minuman dari hasil lingkungan sekolah.
"Ini dari Kelompok Bermain (KB) kita membuat miniatur binatang menggunakan botol plastik bekas, " ujar Seza, guru kelompok bermain.
Pada kesempatan itu juga ditampilkan bakat seni para siswa yang salah satunya adalah pentas barongsai.
#limbah #semarang #kreatif
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/418131/kreatif-siswa-mengolah-limbah-jad-bernilai-jual