KARANGASEM, KOMPAS TV - Warga Desa Adat Tenganan Dauh Tukad, Kabupaten Karangasem, menggelar tradisi perang pandan. Tradisi ini digelar setahun sekali. Meski terlihat berbahaya, namun para peserta tidak sampai tersulut emosi.
Para peserta menyebut, meski mendapat banyak luka, namun mereka tetap mengikuti tradisi ini, karena merupakan kebanggaan para pemuda di desa ini. Ramuan tradisional khas desa setempat sudah disiapkan untuk mengobati para peserta yang terluka akibat daun pandan berduri tersebut.
Tradisi yang sudah ada sejak ratusan tahun ini merupakan bentuk syukur dan penghormatan kepada Dewa Indra atau dewa perang, yang sudah memberikan kesejahteraan bagi warganya.
Tradisi perang pandan ini juga merupakan ritual dari rangkaian upacara Ngusaba Sambah di Desa Adat Tenganan Dauh Tukad.
#tradisi #perangpandan #desatenganandauhtukad
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/310578/perang-pandan-tradisi-penghormatan-untuk-dewa-perang