SUKABUMI, KOMPAS.TV - 5 tahun sudah Muhamad Dio Akbar, seorang bocah di Kampung Sirna Hurip, Desa Neglasari, Kecamatan Lengkong, Sukabumi, Jawa Barat mengalami luka lecet dan gatal di sekujur tubuhnya.

Hamir 90% kulit bocah berusia 8 tahun ini mengelupas dan menyebabkan luka terbuka.

Luka di bagian punggung bahkan membuat kulit Dio menempel pada baju dan seprai.

Dio bahkan sempat harus tidur di atas daun untuk menghindari penempelan luka.

Menurut dokter, Dio mengalami Vesikobulosa Kronik.

Oleh keluarga, Dio sudah diperiksakan ke sejumlah rumah sakit, namun pengobatan tidak pernah tuntas karena keterbatasan biaya.

Saat ini Dio diasuh oleh kakek dan neneknya.

Ayah Dio pergi saat Dio masih dalam kandungan ibunya.

Baca Juga Doa Minum Air Zamzam, Berkhasiat Sembuhkan Banyak Penyakit dan Dikabulkan Hajat di https://www.kompas.tv/article/309773/doa-minum-air-zamzam-berkhasiat-sembuhkan-banyak-penyakit-dan-dikabulkan-hajat

Sementara sang ibu sudah memiliki keluarga baru dan tinggal di luar Kabupaten Sukabumi.

Vesikobulosa Kronik adalah kerusakan pada kulit yang disebabkan oleh auto imun.

Auto imun membuat sistem kekebalan tubuh dio menyerang sel-sel yang sehat dalam tubuh.

Untuk kesembuhanya, Dio harus dirujuk ke rumah sakit besar dan diperiksa secara rutin oleh dokter spesialis.

Asupan makanan dengan nutrisi dan gizi yang tinggi menjadi faktor penolong untuk melawan penyakit ini.

Kakek Dio bekerja serabutan dengan penghasilan tidak menentu.

Meski demikian, kakek nenek berusaha semampunya merawat Dio.

Meski tidak jarang, keluarga ini mengandalkan kebaikan tetangga untuk berbagai kebutuhan.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/310308/bocah-8-tahun-penyintas-autoimun-hampir-90-kulitnya-mengelupas-akibat-gatal-sekujur-tubuh