KEPULAUAN SANGIHE, KOMPAS.TV - Upaya kepolisian membuka blokade jalan yang ditutup warga di Sangihe nyaris ricuh.
Warga menghadang kendaraan truk milik PT Tambang Mas Sangihe (TMS) yang membawa alat berat.
Sejak Senin (13/6) hingga Rabu (15/6) kemarin, warga berusaha memblokade jalan di Kampung Bowone, karena truk milik perusahaan PT Tambang Mas Sangihe mengangkut bor atau "drilling rig" untuk kegiatan penambangan di wilayah tersebut.
Personel Polres Sangihe mencoba membubarkan blokade warga berbekal surat perintah kapolres atas keluhan masyarakat lain yang mengganggu pengguna jalan.
Tak hanya perdebatan, warga dan polisi bahkan nyaris terlibat kontak fisik.
Warga meminta pemerintah memenuhi putusan Peradilan Tata Usaha Negara, terkait pencabutan izin lingkungan terhadap PT TMS.
Meski akses jalan berhasil dibuka, warga meminta dalam waktu 1x14 jam, dua alat bor segera dipulangkan.
Jika tidak, warga yang tergabung dalam Aliansi Save Sangihe Island mengancam akan kembali memblokade jalan.
_____
Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam nonstop di https://www.kompas.tv/live.
Agar tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia. Yuk, subscribe channel YouTube Kompas TV!
Aktifkan juga lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru dari Kompas TV. Sahabat Kompas TV juga bisa memperoleh informasi terkini melalui website: https://www.kompas.tv.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/299699/nyaris-ricuh-warga-kepulauan-sangihe-tolak-usir-aktivitas-tambang-pt-tms