KARANGASEM, KOMPAS TV - Wilayah Kabupaten Karangasem Bali bagian utara merupakan salah satu wilayah di Bali yang kondisi geografisnya kering dan tandus. Sebagai besar lahan disini tidak bisa dimanfaatkan untuk bercocok tanam. Salah satunya yang berada di Desa Datah, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali. Meski demikian, pemerintah dan petani setempat mencoba untuk memanfaatkan lahan tersebut dengan menanam tanaman kapas, taman ini dipilih lantaran dianggap bisa bertahan hidup di lahan kering serta mudah untuk perawatnya.

Tercatat untuk saat ini ada sekitar 15 hektar tanaman kapas yang tersebar di 2 kecamatan yakni Kecamatan Abang dan Kecamatan Kubu. Petani mengaku, sebelumnya lahan kering hanya bisa ditanami jagung saat musim kemarau, namun sekarang di musim yang sama, juga sudah bisa ditanami kapas. Karena itu para petani berharap kepada pemerintahan untuk dibantu pemasaran agar sesuai dengan harapan petani. Untuk diketahui, saat ini harga kapas per kilogram sekitar 25 ribu rupiah.

Sementara itu Bupati Karangasem mengatakan akan berusaha untuk mencari pembeli agar nilai jual kapas lebih mahal, sehingga kapas ini bisa diolah menjadi benang untuk bahan kain endek.

Nantinya Kabupaten Karangasem diharapkan dapat menjadi penyuplai bahan kapas, melihat tanaman kapas tumbuh subur di wilayah Karangasem. Rencananya, mereka akan kembali menanam sekitar 100 hektar tanaman kapas.







#kapas #desadatah #karangasem





Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/268251/manfaatkan-lahan-kering-untuk-tanam-kapas