TAKALAR, KOMPAS.TV - Kasus penganiayaan seorang pelajar dan ibunya di takalar, sulawesi selatan, berakhir damai. baik korban maupun pelaku sepakat tidak menempuh jalur hukum.
Proses mediasi dilakukan dengan mempertemukan kedua belah pihak yang terhitung masih keluarga. mediasi yang dilakukan turut disaksikan pihak sekolah dan kepolisian setempat. pertemuan ini juga dihadiri para pelaku penganiayaan yang berjumlah 7 orang. meski berakhir damai, sanksi pidana serta dikeluarkan dari sekolah akan diberikan jika kembali melanggar kesepakatan damai yang dibuat.
Sebelumnya, kasus penganiayaan ini dialami seorang pelajar sma dan ibunya di takalar. Kasus ini berawal dari pelaku yang kesal lantaran terkena percikan air dari korban. Tidak terima terkena percikan air, pelaku lalu memanggil rekannya hingga berujung pada penganiayaan.
#penganiayaan
#pelajartakalar
#viral
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/253808/kasus-penganiayaan-pelajar-dan-ibunya-berakhir-damai