LUMAJANG, KOMPAS.TV - Proses pembuatan tanggul darurat di Sungai Leprak, Desa Sumbewuluh, Lumajang, terus dikebut oleh petugas balai besar wilayah Sungai Berantas.
Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi lahar hujan Semeru yang sewaktu-waktu meluap ke permukiman warga.
Setiap pagi, Nur Afandi, petugas dari Balai Besar Wilayah Sungai Berantas, memeriksa kondisi tanggul darurat yang ada di Sungai Leprak.
Baca Juga Pemprov DKI dan Pemerintah Pusat Bangun Tanggul untuk Tangani Banjir Rob di Jakarta di https://www.kompas.tv/article/239654/pemprov-dki-dan-pemerintah-pusat-bangun-tanggul-untuk-tangani-banjir-rob-di-jakarta
Hal ini untuk memastikan kondisi tanggul tetap aman bagi warga Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro.
Proses peninggian tanggul darurat terus dikebut dengan menggunakan sejumlah alat berat.
Selain itu, proses pengalihan alur sungai juga dilakukan dengan memasang jumbo bag atau kantong sak besar yang diisi dengan pasir.
Jumbo bag ditaruh di bagian aliran yang mengarah ke Dusun Kamar Kajang, Desa Sumberwuluh.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/244262/antisipasi-banjir-lahar-hujan-semeru-pembuatan-tanggul-darurat-di-sungai-berantas-dikebut