JOMBANG, KOMPAS.TV Polres Jombang Jawa Timur masih membutuhkan waktu seminggu untuk menyelesaikan seluruh berkas penyidikan kasus kecelakaan tunggal yang menewaskan Vanessa dan Suaminya.
Kali ini kepolisian tengah menunggu hasil rekaman alat sejenis black box yang ada di mobil Vanessa.
Alat tersebut sudah dikirim ke pabrik mobil yang berada di Jepang.
"Dari hasil pemeriksaan dari ATPM terkait kondisi kendaraan yang masih di koordinasikan di negara asalnya di Jepang. Terkait pencatatan hasil pencatatan black box itu kurang lebih butuh waktu satu minggu. Ini butuh koordinasi terkait masa penahanan kita ingin dipercepat prosesnya. Untuk kita segera proses berkoordinasi dengan kejaksaan."ucap Kapolres Jombang AKBP Moh Nurhidayat.
Baca Juga Datangi Rumah Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah, Keluarga Tubagus Joddy Minta Maaf di https://www.kompas.tv/article/231998/datangi-rumah-vanessa-angel-dan-bibi-andriansyah-keluarga-tubagus-joddy-minta-maaf
Pembacaan data digital dari black box tersebut berupa pencatatan rangkaian peristiwa yang terjadi di dalam mobil saat peristiwa kecelakaan.
Adapun alat sejenis black box tersebut bisa mendeteksi pembacaan digital terkait detik-detik kecelakaan terjadi.
"Untuk mengetahui rekaman data secara digital terkait peristiwa waktu jam. Apa yang terjadi saat kecelakaan. Juga mendukung kegiatan utama penyidikan. Secara umum kita sudah cukup yakin tapi untuk melengkapi secara teknis kita minta bantuan ATMP. Saya ingin tahu catatan itu posisi pengereman, fungsi onderdil, catatan kecepatan, menurut informasi itu bisa kita dapatkan, kita tunggu hasil dari mereka untuk kita terjemahkan jadi hasil penyidikan,"lanjut AKBP Moh Nurhidayat.
Video Editor: Jihan
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/233310/polisi-kirim-alat-sejenis-black-box-di-mobil-vanessa-ke-jepang-untuk-identifikasi