BANGKALAN, KOMPAS.TV- Kemacetan terjadi akibat penyekatan dan tes Covid-19 di akses Suramadu pasca peningkatan kasus baru di Bangkalan, Jawa Timur.

Dari tes usap antigen yang dimulai sejak Sabtu malam hingga Minggu malam, terjaring 70 orang yang positif Covid-19.

Warga yang terpapar kemudian dibawa ke Rumah Sakit Lapangan Indrapura Surabaya.

Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak yang memantau penyekatan di Suramadu menegaskan tes usap antigen ini harus dilakukan karena adanya peningkatan kasus Covid-19 di Bangkalan.

Ke depannya Emil menyarankan ada penyekatan yang dilakukan di pintu masuk bangkalan untuk menghindari kemacetan panjang.

Setidaknya ada 15 tenaga medis terinfeksi Covid-19 dan seorang dokter meninggal.

Layanan Instalasi Gawat Darurat (IGD) di RSUD Bangkalan pun sempat ditutup sementara waktu.

RSUD bangkalan mengalami peningkatan penularan Covid-19 setelah tingginya mobilitas warga saat mudik lebaran beberapa pekan lalu.

Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur menyiapkan langkah strategis untuk menangani peningkatan kasus Covid-19 di Bangkalan, Jawa Timur.

Salah satunya dengan menunjuk delapan rumah sakit di Surabaya untuk rujukan pasien Covid-19 dari Bangkalan.