LAMPUNG, KOMPAS.TV - Panglima TNI Marsekal Hadi Cahyanto menyatakan secara resmi, kondisi kapal selam KRI Nanggala-402 tenggelam.

Panglima juga menyebut, seluruh awak KRI Nanggala-402 yang berjumlah 53 orang, gugur. Pernyataan itu disampaikan saat konferensi pers, Minggu (25/4).

Berita duka ini, direspons sejumlah keluarga dan kerabat untuk mengirimkan karangan bunga ke rumah kakak pertama Komandan KRI Nanggala-402 Letkol Heri Oktavian, yang berada di Kawasan Pramuka, Rajabasa, Bandar Lampung, Lampung.

Tak hanya karangan bunga, keluarga dan kerabat juga datang silih berganti untuk menyampaikan ucapan belasungkawa dengan mendatangi kediaman Chandra Yunita kakak pertama Letkol Heri Oktavian.

Kepolisian Daerah Lampung juga turut mendatangi kediaman keluarga Letkol Heri Oktavian, dengan tujuan memberikan pendampingan psikologis.

Kombes Zahwani Pandra Arsyad Kabid Humas Polda Lampung mengatakan selain pendampingan psikologis, sang ibu dari Letkol Heri Oktavian juga menjalani pemeriksaan kesehatan dan suntik vaksin Covid-19.

Hal ini dilakukan, untuk memastikan kesehatan fisik dan psikis anggota keluarga Letkol Heri Oktavian dalam keadaan baik pasca mengetahui informasi terkait KRI Nanggala-402.

#KRINanggala402 #KapalSelam #LetkolHeriOktavian