KENDAL, KOMPAS.TV - Banyak inovasi di bidang pengolahan makanan yang bisa dikembangkan untuk menambah penghasilan. Satu di antaranya memanfaatkan buah atau sayur yang melimpah di suatu daerah.
Di Kendal, kluwih disulap menjadi jajanan bernilai jual tinggi. Adalah Durrotul Mahmudah warga Desa Kaliyoso, Kecamatan Kangkung, Kabupaten Kendal. Bersama dua rekannya, berhasil meramu kluwih menjadi jenang yang nikmat dan bergizi tinggi karena menggunakan bahan - bahan alami.
Dalam proses pembuatan jenang, durotul memanfaatkan semua biji kluwih baik yang besar maupun kecil. Setelah itu, beton direbus agar lunak untuk dijadikan adonan. Rebusan beton dihaluskan dengan mencampurkan beberapa bahan tambahan seperti gula merah, gula pasir, daun pandan dan tepung ketan.
Hasil adonan dimasak hingga menjadi jenang dan siap dikemas. Dalam sehari, durotul bisa mengolah lima kilogram atau sekitar 15 buah kluwih menjadi ratusan bungkus jenang.
Jenang kluwih ini per bungkusnya dijual seharga 15 ribu rupiah. Durrotul berharap, nantinya Desa Kaliyoso memiliki produk makanan khas daerah Kendal. Sehingga, ke depan bisa menumbuhkan perekonomian masyarakat Desa.