KENDAL, KOMPAS.TV - Seorang ibu rumah tangga di Kabupaten Kendal mampu mengolah buah kluwih menjadi jajanan yang unik dan nikmat.
Kreasinya ini pun menghasilkan pendapatan jutaan rupiah setiap bulan.
Kreasi buah atau sayur kerap jadi andalan warga untuk memulai usaha kecil menengah.
Seperti yang dilakukan warga Desa Kaliyoso, Kendal, Jawa Tengah, mengolah buah kluwih menjadi panganan manis.
Durotul Mahmudah bersama rekannya meramu kluwih jadi jenang yang nikmat dan bergizi tinggi.
Keduanya menggunakan bahan-bahan alami selama pembuatan jenang.
Biji dan buah kluwih terlebih dahulu direbus agar lunak dan dijadikan adonan.
Lalu dihaluskan dan dicampur gula merah, daun pandan serta tepung ketan.
Adonan kemudian dimasak hingga jadi jenang dan siap dikemas.
Tak hanya jadi jenang, kluwih buatan Durotul juga kerap diolah jadi emping dan abon.
Kreasi buah yang juga menjadi pemasukan tambahan bagi para ibu.
Kedua ibu rumah tangga ini mengerjakan seluruh proses pembuatan dan pemasaran sendiri.
Hingga panganan manis ini siap menggoyang lidah Anda.
Dalam sehari, Durotul bisa mengolah 5 kilogram buah kluwih menjadi ratusan bungkus jenang.
Dijual dengan harga 15 ribu rupiah perbungkus.
Durotul berharap, nantinya Desa Kaliyoso memiliki produk makanan khas daerah Kendal, Sehingga bisa turut menumbuhkan perekonomian masyarakat desa.