Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah menetapkan Ramadan dan Lebaran tahun ini. Maklumat itu diterbitkan pada 26 Januari 2021. Sesuai hasil hisab, Muhammadiyah menetapkan puasa Ramadan tahun ini pada Selasa 13 April 2021. Sedangkan Lebaran Idulfitri jatuh pada Kamis 13 Mei 2021.
Penetapan awal puasa tersebut atas hisab hakiki wujudul hilal yang menjadi pedoman Majelis Tarjih dan Tarjid PP Muhammadiyah. Metode hisab itu membantu mengetahui tanggal awal bulan Hijriah. Karena metode hisab mengacu kepada penghitungan astronomis.
Pada perhitungan Muhammadiyah, tinggi bulan pada saat matahari terbenam di Yogyakarta, hilal (bulan sabit) sudah tampak. Perhitungan Muhammadiyah itu dilakukan pada 12 April 2020. Perhitungan itu pun menunjukkan bulan sudah di atas ufuk pada saat matahari terbenam di seluruh Indonesia, yang menandakan bulan baru dalam kalender Islam.
Sehari sebelum 1 Ramadan 1442 H atau pada 12 April 2021, tinggi bulan pada saat terbenam matahari berada di posisi 3 derajat 44' dan 38. Pada hari itu ditetapkan sebagai ijtimak atau saat bulan dan bumi berada di posisi bujur langit yang sama. Ijtimak sendiri merupakan istilah pedoman dalam penetapan awal bulan dalam kalender hijriah. Tak hanya menentukan awal Ramadan dan Hari Raya Idulfitri 1442, Muhammadiyah sudah menetapkan Hari Raya Iduladha 1442 H jatuh pada hari Selasa, 20 Juli 2021. Maklumat itu disampaikan oleh PP Muhammadiyah agar menjadi panduan dan dijalankan bagi seluruh warga Muhammadiyah. MI
Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadan Jatuh pada 13 April 2021