SURABAYA, KOMPAS.TV - Guna mengantisipasi lonjakan pasien Covid-19, Pemerintah Kota Surabaya menyiapkan rumah sakit darurat yang disiapkan oleh manajemen Siloam yang lokasinya berada di sebelah mall City of Tomorrow (Cito) Surabaya.
Rumah sakit ini merupakan alih fungsi gedung hotel yang berada di kompleks mall.
Rumah sakit darurat ini memiliki kapasitas 186 tempat tidur pasien serta ruang ICU.
Tempat tersebut sebenarnya merupakan hotel yang tidak beroperasi.
Plt Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana, menyebut pembahasan mengenai aturan dan semacamnya disebut terus dilakukan Pemkot Surabaya.
Ia mengatakan, pembangunan rumah sakit di perbatasan pintu masuk Surabaya terbilang bagus.
Wishnu menargetkan rumah sakit darurat Covid-19 ini dapat digunakan pada 8 Februari mendatang.
Saat ini, ruang ICU di rumah sakit rujukan Covid-19 di Kota Surabaya sudah terisi 90 persen. Sementara ruang rawat inap sudah terisi 73 persen.
Berdasarkan catatan Dinkes Surabaya, Bed Occupancy Rate (BOR) di rumah sakit Surabaya sebelumnya sempat penuh.
Hampir 50 persen pasien Covid-19 di Surabaya merupakan warga luar kota.
"Kita sampai penuh kan 50 persen dari warga luar kota, otomatis keluarga pasien juga masuk (Surabaya)," kata dia.
"Kan kita ndak tahu situasinya seperti apa. Kalau bisa dicegah diperbatasan ini kan lebih clear lagi," ujar Whisnu.