Pertumbuhan Ekonomi Sumsel Masih Terkontraksi
KompasTV
2020-11-07
Views 1.2K
PALEMBANG, KOMPAS.TV - Pertumbuhan Ekonomi Sumatera Selatan pada triwulan III 2020 masih terkontraksi.
Akibat sejumlah sektor ekonomi di Provinsi itu mengalami penurunan.
Badan Pusat Statistik, BPS Sumsel menyebut, pertumbuhan ekonomi Provinsi ini di Triwulan III 2020, tumbuh negatif minus 1,40 persen.
Hal itu akibat turunnya sektor Pertambangan, seperti minyak dan gas bumi yang terkontraksi minus 4,32 persen, karena produksinya yang terbatas, diikuti kelapa sawit dari luar maupun dalam negeri yang turun minus 2,13 persen, menyusul aturan ketat protokol kesehatan, yang berimbas pada pembatasan aktivitas perdagangan kelapa sawit.
Meski sektor lainnya tumbuh positif, namun konsumsi masyarakat masih minus 4,36 persen akibat daya beli yang belum stabil.
Untuk membangkitkan kembali konsumsi masyarakat, diharapkan stimulus pemerintah saat pandemi covid-19 dapat merata ke setiap Kabupaten-Kota, agar perekonomian berangsur tumbuh.
#BPS #PertumbuhanEkonomi #Sumsel
Akibat sejumlah sektor ekonomi di Provinsi itu mengalami penurunan.
Badan Pusat Statistik, BPS Sumsel menyebut, pertumbuhan ekonomi Provinsi ini di Triwulan III 2020, tumbuh negatif minus 1,40 persen.
Hal itu akibat turunnya sektor Pertambangan, seperti minyak dan gas bumi yang terkontraksi minus 4,32 persen, karena produksinya yang terbatas, diikuti kelapa sawit dari luar maupun dalam negeri yang turun minus 2,13 persen, menyusul aturan ketat protokol kesehatan, yang berimbas pada pembatasan aktivitas perdagangan kelapa sawit.
Meski sektor lainnya tumbuh positif, namun konsumsi masyarakat masih minus 4,36 persen akibat daya beli yang belum stabil.
Untuk membangkitkan kembali konsumsi masyarakat, diharapkan stimulus pemerintah saat pandemi covid-19 dapat merata ke setiap Kabupaten-Kota, agar perekonomian berangsur tumbuh.
#BPS #PertumbuhanEkonomi #Sumsel
Report form
RELATED VIDEOS
