JAKARTA, KOMPAS.TV - Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengecam keras tindakan teror yang terjadi kepada Syekh Ali Jaber.

MUI meminta polisi serius mengusut peristiwa penusukan dan segera mengungkap pelaku.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) MUI Pusat Anwar Abas kesal dan meminta agar ada upaya pasti yang dilakukan Kepolisian untuk segera mengungkap kasus ini.

Abas juga mengatakan bahwa perlu dibentuk tim independen untuk mencari akar permasalahan kasus ini.

Peristiwa penusukan ini terjadi begitu cepat, bahkan tidak terlihat ada upaya untuk menghalangi. Namun sesaat setelah kejadian, para jemaah langsung menjatuhkan pelaku.



Banyak kecaman yang diberikan setelah penusukan terjadi. Masyarakat mempertanyakan tidak adanya fungsi pengamanan dan sistem yang menjamin untuk melindungi pendakwah dari aksi kekerasan.