KEDIRI, KOMPAS.TV - Mantan bupati Kediri yang juga suami dari bupati Kediri saat ini menilai aksi teror dikediamannya mengandung unsur politis. Sutrisno menilai peristiwa tersebut dapat memperkeruh kondisi Kediri jelang pelaksanaan pemilihan bupati Kediri.
Pernyataan tersebut disampaikan Sutrisno, mantan bupati Kediri yang juga sebagai istri bupati Kediri saat ini. Menurut Sutrisno dirinya beserta sang istri Haryanti tengah melaksanakan salat tahajud saat peristiwa terjadi. Awalnya dirinya mengira suara ledakan itu berasal dari letusan ban kendaraan.
Namun saat diperiksa Sutrisno terkejut bahwa ledakan berasal dari petasan di bagian garasi rumahnya. Aksi teror itu menurut mantan bupati dua periode itu sangat kental unsur politisnya. Pasalnya peristiwa ini terjadi jelang pelaksanaan pilkada Kediri.
sementara itu hingga kini Polres Kediri tengah mendalami peristiwa tersebut. Polisi telah memeriksa 5 orang saksi yakni petugas Satpol PP dan sejumlah security yang berjaga di halaman kediaman pribadi bupati Kediri tersebut.
#Kediri #Teror #Bupati #Petasan #BeritaKediri