Kutai Kartanegara, KOMPAS.TV - Seorang Bintara Pembina Desa (Babinsa) Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, mengabdikan dirinya sebagai tenaga pengajar di tengah pandemi Covid-19.

Dirinya merasa terpanggil untuk melakukan ini, setelah melihat banyak siswa yang tak bisa belajar daring lantaran lokasi yang jauh di pelosok.

Ketiadaan akses internet semakin memperparah kondisi tersebut.

Sersan Dua Inf Munir seorang anggota Babinsa dari Komando Distrik Militer 0906 Tenggarong, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, menggunakan perahu bermotor untuk menelusuri sungai.

Munir setiap harinya mengunjungi Desa Enggelam, Dusun Ketibeh, Kecamatan Kota Bangun, untuk mengajar siswa.

Dirinya turut membawa beberapa buku dan papan tulis sebagai media untuk mengajar.

Kegiatan belajar mengajar dilakukan di ruang terbuka, seperti teras rumah dan halaman sekolah.

Untuk mengusir kebosanan, kadang Munir melakukan kegiatan belajar mengajar di atas Perahu Pintar milik Kodim Tenggarong.

Komandan Kodim 0906 Tenggarong Letnan Kolonel Inf Charles Alling akan memberikan perhatian khusus terhadap kegiatan belajar mengajar ini.

Charles menilai, kegiatan ini sebagai bentuk dedikasi TNI kepada masyarakat ditengah pandemi Covid-19.

Dandim bahkan akan memperluas jangkauan, melihat luasnya wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara, terlebih di daerah hulu dan perbatasan.