KOMPAS.TV - 4 juli lalu direktur tindak pidana siber bareskrim polri Brigjen Slamet Uliandi menyatakan telah menangkap2 orang pelaku penyebar berita bohong atau hoaks mengenai kondisi keuang perbankan Indonesia.
Beberapa pekan terkahir banyak tren penarikan uang tunai terjadi di sejumlah bank swasta dan plat merah di tanah air.
Hal ini berawal dari rumor mengenai keuangn perbankan Indonesia yang tidak stabil, dan warga diminta menarik uang simpanan besar besaran atau rush money.
Semenjak berita tersebut beredar, OJK dan beberapa bank meminta kepolisian untuk mengusut penyebar informasi tersebut.
Sudah sejak lama OJK dan beberapa bank mengklarifikasi hasil laporan BPK, serta memastikan bahwa situasi keuang bank saat ini sangat aman.
Para penyebar berita hoax telah ditahan dan melanjutkanpemeriksaan, para pelaku diancam hukuman 10 dan 4 tahun penjara.
Selain berita hoaks mengenai rush money, masyarkat juga ramai dengan informasi klaim memasak nasi dicampur bawang putih yang bermanfaat buat kesehatan.
Namun setelah dicek kebenarannya, informasi yang beredat tersebut adalah hoaks. Spesialis gizi klinis dokter Inge Permadhi menegaskan informasi tersebut tidaklah benar.
"Memasukkan bawang putih utuh saat memasak nasi dengan harapan suhu yang panas menyebabkan zatnya jadi keluar itu adalah mitos", sebaliknya menurut Inge suhu panas justru dapat merusak zat aktif yang terkandung di dalam bawang putih atau malah bisa menjadi hilang.
Selain berita tersebut, berita mengenai pajak sepeda dan klain daun manuru yang bisa mengobati virus corona juga masuk kedalam kumpulan berita hoaks minggu ini.
#NewsOrHoax #BeritaHoax