BANDA ACEH, KOMPAS.TV - Siswa Sekolah Menengah Teknik Industri Banda Aceh memproduksi alat pelindung wajah atau face shield, yang akan dibagikan secara gratis kepada tenaga medis yang bertugas menangani pasien covid-19.
Face shield yang diproduksi sudah sesuai standar WHO dan Kementerian Kesehatan.
Sebanyak 500 face shield yang diproduksi rencananya akan didistribusikan ke sejumlah rumah sakit rujukan penanganan covid-19, petugas puskesmas, dan fasilitas kesehatan yang membutuhkan.
Proses pembuatan face shield tersebut dirancang langsung oleh siswa. Awalnya siswa mulai mendesain ukuran dan bentuk face shield yang akan diproduksi.
Kemudian mereka berbagi tugas, ada yang mengoperasikan mesin printing untuk produksi bingkai face shield, menggunting kertas mika sesuai ukuran, dan melakukan proses perekatan.
Kegiatan produksi face shield ini merupakan inisiatif dari siswa karena selama ini masih ada tenaga medis yang kekurangan APD.
Sementara pasien positif covid-19 masih terus meningkat di Aceh. Tercatat sudah ada 52 pasien terkonfirmasi covid-19 di Aceh, dua di antaranya meninggal dunia.