KOMPAS.TV - Terkait tetap berlangsungnya pengoperasian KRL selama masa PSBB, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rahim mengatakan pihaknya ingin melindungi warga dari penyebaran virus Corona.
Dedie meminta pihak KCI bisa memastikan physical distancing selama pengoperasian KRL.
Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rahim menyoroti tetap dioperasikannya KRL selama PSBB berlangsung.
Dedie mengatakan, bila KRL tetap dioperasikan, ia meminta pihak KCI bisa memastikan protokol jaga jarak.
Ia berharap tidak ada lagi warga Bogor yang positif Corona karena menggunakan transportasi massal.
Dedie menilai, penggunaan transportasi massal sangat berisiko sebagai penularan virus Corona.,
Hingga Sabtu (18,5,2020) sore, perjalanan kereta commuterline tetap normal, meski telah dibatasi jumlah penumpang dan waktu operasionalnya.
Di Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat, para penumpang KRL, menaiki kereta terakhir, dengan stasiun pemberhentian terakhir, menuju Parung Panjang.
Beroperasinya KRL di saat PSBB disambut positif pengguna kereta listrik commuter line.
Mereka menganggap krl adalah moda transportasi yang cepat dan murah menuju ke lokasi tujuan.
Pengguna krl mengaku akan mengikuti aturan dan protokol kesehatan selama berada di stasiun dan gerbong kereta.
Mereka juga berharap agar operasional krl tidak dihentikan selama penerapan PSBB di Jabodetabek.