Pondok Pesantren Nurul Jadid, berlokasi di Wilayah Paiton, atau sekitar 40 kilometer ke arah timur dari Kota Probolinggo, Jawa Timur.

Nurul Jadid merupakan salah satu pesantren salaf, yang agresif terhadap perkembangan zaman.

Ini dibuktikan dengan pengembangan secara pesat di segi infrastruktur, hingga pendidikan.

Memiliki sekitar 8 ribu santri, Pondok Pesantren Nurul Jadid, masih tetap teguh, dengan ilmu-ilmu dari kitab klasik, dan menghafal Al-Quran.

Meski demikian, para santri di sini, juga dibekali dengan ilmu-ilmu terapan.
Seperti kelas pembangkit tenaga listrik.

Pondok pesantren ini bekerja sama dan melibatkan langsung para instruktur, dari salah satu pembangkit listrik, yang tak jauh dari lokasi pesantren.

Santri dibimbing secara terarah agar dapat memiliki keahlian serta lisensi, ketika lulus. Para santri dapat menyesuaikan bidang pekerjaan yang dituju, baik di lingkup pemerintah, maupun swasta.

Tak hanya itu, Pesantren Nurul Jadid, juga membekali santrinya dengan pendidikan bahasa asing.

Seperti bahasa arab, bahasa inggris,juga bahasa mandarin.
Para pengasuh Pondok Pesantren Nurul Jadid menilai, penguasaan bahasa asing sangat penting bagi santri.

Tak heran dalam kesehariannya, para santri ditekankan untuk selalu menggunakan bahasa asing. Baik di dalam, maupun di luar kelas.