Dalam lima hari terakhir banjir menggenangi sejumlah sekolah di Kampar, Riau hingga siswa terpaksa diliburkan. Banjir juga menggenangi Baleendah dan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Bogor dan ibu kota pun tak luput dari genangan banjir.
Hujan deras mengguyur kawasan Bogor sejak sore hingga Rabu (18/12/2019) malam. Menyebabkan tembok turap setinggi 5 meter ambrol dan menghantam rumah dan motor di Desa Gunung Putri, Kabupaten Bogor. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Curah hujan tinggi juga terjadi di Kampar sejak 5 hari terakhir. Akibatnya sejumlah sekolah di Kabupaten Kampar, Riau meliburkan siswanya. Kegiatan belajar mengajar terpaksa dihentikan sementara karena gedung sekolah terendam banjir setinggi setengah meter.
Di ibu kota, hujan yang diprediksi belum mencapai puncak mengakibatkan sejumlah kawasan terendam banjir dan genangan Selasa (17/12/2019) lalu. Banjir menggenangi ruas jalan utama seperti Jalan Asia Afrika di kawasan Senayan dan menenggelamkan sejumlah sepeda motor yang terparkir di tepi jalan.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana mengimbau masyarakat untuk lebih waspada menghadapi cuaca ekstrem, khususnya curah hujan yang tinggi. Kepala BNPB Doni Mardano meminta masyarakat untuk menghindari tempat-tempat yang dapat menimbulkan risiko ancaman, terutama masyarakat yang tinggal di daerah-daerah yang dialiri oleh aliran sungai. Sejumlah wilayah di tanah air mengalami banjir dan longsor dalam beberapa hari terakhir.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika telah mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca ekstrem. Untuk membahasnya telah hadir Kepala Sub Bidang Peringatan Dini Cuaca BMKG Agie Wandala.
#CuacaEkstrem #PeringatanDiniCuaca #BMKG