Ada yang menarik dari jembatan di Siluk Bantul, Yogyakarta. Kolong jembatan yang sebelumnya kumuh oleh berbagai jenis sampah, kini difungsikan menjadi sebuah balai pengkajian ilmu berupa taman bacaan.
Pengunjung tampak leluasa memilih buku yang mereka inginkan, mulai dari buku pelajaran, ilmu pengetahuan, buku cerita atau dongeng, hingga komik.
Taman baca bernama Jembatan Edukasi Siluk ini sengaja didirikan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat, pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, serta untuk menghidupkan kembali budaya gemar membaca sebagai pintu ilmu dan wawasan.
Taman baca yang hanya buka setiap hari Sabtu dan Minggu ini selalu ramai oleh warga yang sebagian besar dari kalangan anak-anak muda dan mahasiswa.