SEMARANG, KOMPAS TV - Untuk menumbuhkan minat dan bakat para pelajar sekolah menengah tingkat atas, dalam mengembangkan inovasi di bidang teknologi yang relevan untuk mengatasi permasalahan di masyarakat, salah satu perguruan tinggi di Kota Semarang, menyelenggarakan kompetisi gelaran edukasi siswa dalam ilmu terapan atau yang dikenal dengan istilah Gesit 2024.
Dari 63 tim yang mendaftar, dipilih 20 tim yang masuk ke babak final untuk beradu ide, gagasan, maupun produk. Adapun inovasi yang mereka kembangkan, untuk mengatasi permasalahan yang kerap terjadi di masyarakat seperti masalah air, sampah, hingga permasalahan stunting.
Salah satu dewan juri mengapresiasi hasil karya-karya para pelajar dari berbagai sekolah di Jawa Tengah, yang mengikuti kompetisi ini. Pasalnya, karya dari para pelajar sudah siap diimplementasikan bahkan sudah ada yang siap digunakan langsung.
"Produk-produk yang kita nilai, itu sudah ada yang menuju hilirisasi atau siap diimplementasikan, bahkan sudah bisa digunakan langsung. Ini berarti anak SMA sudah banyak yang bisa berkarya nyata, dan bisa digunakan baik dalam lingkungannya ataupun kapasitas dalam industri," tutur Bambang, dewan juri.
Salah satu peserta dari SMA Negeri 1 Wiradesa Kabupaten Pekalongan, mengikuti kompetisi inovasi dengan mengangkat permasalahan sampah. Naza bersama timnya berhasil menghasilkan energi listrik dari pembakaran sampah, dan Naza berharap produk yang dihasilkan dapat bermanfaat bagi masyarakat.
"Kita bikin kotak sampah pintar, jadi sampah bisa menghasilkan energi listrik dari pembakaran sampah. Caranya, kami mengumpulkan sampah yang kemudian dibakar, dan dari pembakaran itu akan menguapkan air, dan dari uap itu akan memutar turbin dan turbin memutar generator, sehingga bisa menghasilkan energi menjadi listrik," jelas Naza.
Melalui kompetisi ini, diharapkan dapat mendorong generasi muda untuk menjadi inovatif dan kreatif sehingga membantu mewujudkan Indonesia emas di tahun 2045.
#smakreativ #adukreativitas #semarang
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/551934/siswa-sma-adu-kreativitas-dan-inovasi-teknologi-di-gesit-2024