SORONG, KOMPAS.TV - PT Pertamina Aviation Fuel Terminal DEO Sorong telah menjalankan program inovasi care active sustainability untuk pengelolaan limbah sampah plastik. Dimana dari hasil daur ulang sampah ini bernilai ekonomi.
Meningkatnya jumlah sampah plastik di Kota Sorong, Papua Barat Daya membuat PT Pertamina Patra Niaga Aviation Fuel Terminal DEO Sorong, menghadirkan satu inovasi yang berkelanjutan, yakni dengan pengelolaan sampah plastik bernilai ekonomi.
Untuk prosedur pengelolaannya sampah plastik yang dikumpulkan ini, kemudian panaskan hingga melebur dengan menggunakan gas selama lima sampai sepuluh menit, setelah itu akan dicetak dan dibiarkan mengering hingga beberapa jam.
Program ini sudah dijalankan sejak delapan bulan belakangan dan mendapatkan respon yang sangat baik. Dimana dari hasil daur ulang sampah tersebut bisa dijadikan kursi dan meja untuk bersantai, bahkan tidak menutup kemungkinan hasil pengelolaan sampah ini dan juga dapat dijadikan kerajinan tangan lainnya.
Sementara itu dinas lingkungan hidup kehutanan dan pertanahan Provinsi Papua Barat Daya, sangat mendukung program ini, karena dari sekian banyak perusahaan yang ada di kota Sorong, ini perdana adanya inovasi pengelolaan limbah sampah plastic, yang tentunya patut diikuti oleh perusahaan lainnya.
PT Pertamina Patra Niaga Aviation Fuel Terminal DEO Sorong berkomitmen pengelolaan ini dapat berkelanjutan dan akan melibatkan masyarakat guna mendukung pemerintah dalam pengurangan sampah plastik.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/541459/peduli-lingkungan-aft-deo-sorong-kelola-sampah-plastik-bernilai-ekonomi