MAKASSAR, KOMPAS.TV - Sejumlah anggota DPRD terpilih di Sualwesi Selatan resmi ikut dalam kontestasi pilkada serentak 2024. Pihak KPU Sulsel pun menyerahkan fenomena ini kepada parpol masing masing dan disarankan untuk mundur jadi calon anggota dewan terpilih.
Rezki Mulfiati Lutfi, kini coba bertarung di pilkada serentak 2024. Bersama Andi Seto Asapan, Rizky maju sebagai calon wakil wali Kota Makassar.
Langkah Rezky cukup berani, pasalnya dirinya kini harus meninggalkan posisi sebagai anggota DPRD Sulsel. Dirinya, sejatinya akan duduk sebagai anggota dewan di periode ini, namun dengan majunya sebagai calon wakil wali Kota Makassar, Rezki pun harus mundur dari anggota DPRD terpilih.
Rezki hanyalah satu dari sejumlah anggota DPRD terpilih yang memilih maju di pilkada. Pihak KPU Sulsel pun menyerahkan fenomena ini pada parpol dan mereka yang maju di minta untuk
Aturan mundurnya anggota DRPD terpilih tertuang dalam UU pilkada. Anggota DPR, DPD dan DPRD Provinsi dan Kabupaten, Kota didaftarkan sebagai calon, maka yang bersangkutan harus mengundurkan dari jabatannya.
Pendaftaran calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah yang dimulai tanggal 27 sampai 29 agustus 2024 membuat sejumlah anggota DPRD Sulsel terpilih ikut calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah. Para bacakada ini di sarankan membuat surat pengunduran diri ke partai masing-masing sebagai calon anggota DPRD.
Banyaknya calon kepala daerah yang juga merupakan anggota DPRD Sulawesi Selatan terpilih, diantaranya calon walikota Makassar, Munafri Arifuddin, calon bupati Gowa yakni politisi PAN Siti Husniah Talenrang.
Para anggota DPRD Sulawesi Selatan dan DPRD Kota Makassar inipun selanjutnya di sarankan untuk membuat surat pengunduran diri ke partai masing-masing sebagai anggota DPRD.
#dprd
#pilkada
#parpol
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/534623/anggota-dprd-terpilih-ikut-bertarung-di-pilkada-kpu-dikembalikan-ke-parpol-dan-disarankan-mundur