BALIKPAPAN, KOMPAS.TV - Hotel-hotel di Balikpapan dan Samarinda mengalami lonjakan pesanan, jelang Perayaan Hari Ulang Tahun ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia di Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur.
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia, Hariyadi Sukamdani juga menyebut tingkat keterisian hotel di Kaltim sudah penuh.
Bahkan, Hariyadi mengklaim tingkat okupansi hotel di Kota Balikpapan mencapai angka 100 persen dengan kenaikan tarif hingga 30 persen.
Meski lonjakan tingkat okupansi bisa menjadi peluang bisnis, menurut Hariyadi masih banyak hambatan bagi pengusaha untuk membuka bisnis baru khususnya di IKN.
Misalnya dari segi pembiayaan, Hariyadi mengaku belum ada pihak bank yang bersedia memberikan layanan pembiayaan bagi pengusaha untuk membangun hotel di IKN.
Menurut Hariyadi, pengusaha pun masih menunggu kepastian apakah pembangunan IKN tetap menjadi prioritas pemerintah usai Presiden Jokowi tak lagi menjabat.
Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance, Esther Sri Astuti menilai lonjakan tingkat okupansi hotel di Kalimantan Timur bersifat temporer atau sementara.
Menurut Esther masih banyak PR yang harus dituntaskan pemerintah untuk mengundang pengusaha berinvestasi di IKN dan daerah sekitarnya.
Pemerintah harus memastikan fasilitas air dan listrik hingga menjamin prioritas pemimpin selanjutnya.
Untuk meneruskan pembangunan IKN, Esther juga menilai orientasi IKN masih belum jelas apakah ibu kota pemerintahan saja atau turut menjadi ibu kota bisnis.
Baca Juga Pemasangan Bilah ke-4.650 Sayap Burung Garuda, Pembangunan Kantor Presiden di IKN Rampung di https://www.kompas.tv/video/524813/pemasangan-bilah-ke-4-650-sayap-burung-garuda-pembangunan-kantor-presiden-di-ikn-rampung
#ikn #hutrike79 #ibukotanusantara
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/524907/jelang-hut-ri-ke-79-okupansi-hotel-di-kota-balikpapan-capai-100-persen