SRAGEN, KOMPAS.TV - Jelang Hari Raya Iduladha, jasa salon hewan kurban sapi di Pasar Hewan Nglangon, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah ramai peminat, sebab jasa salon hewan kurban sapi hanya satu-satunya di pasar hewan ini.
Pelanggannya yakni para pedagang hewan kurban. Mereka membawa sapi dagangannya agar hewan ternaknya terlihat rapi, gagah, dan menarik minat pembeli.
Perawatan yang ditawarkan mulai dari perawatan tanduk hingga merapikan kuku kaki sapi. Lama proses salon untuk satu ekor sapi membutuhkan waktu mulai 20 hingga 30 menit.
Salah seorang pekerja salon sapi mengatakan permintaan untuk mempercantik hewan kurban seperti sapi meningkat, bahkan hingga tiga kali lipat. Jika di hari biasanya hanya sekitar lima sapi saja, namun jelang Hari Raya Iduladha bisa mencapai sekitar 10 hingga 15 sapi yang dirawat di salon.
"(Yang disalon apa saja, ya?) Tanduk sama kuku. Tujuannya biar hewan rapi, kadang kan kalau kukunya berlubang, untuk pertumbuhan atau berjalan itu sakit. Kadang hewan dikira pincang padahal cuma kukunya yang sakit. Bisa menaikkan nilai jual sapi, soalnya kalau tidak rapi yang beli juga bertanya, kok kukunya kayak gini," ujar Andri, tukang salon sapi.
Para pemilik hewan kurban harus merogoh kocek sebesar Rp 100.000 per ekor sapi untuk dirawat dan dibersihkan dari mulai tanduk hingga kuku kaki sapi. Sapi-sapi yang telah dirawat dan dirapikan biasanya harga jualnya naik di pasaran.
#hewankurban #salonsapi #iduladha
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/514610/buat-harga-hewan-kurban-naik-jasa-salon-sapi-diminati