Banjir dan longsor melanda 5 kecamatan di Landak, Kalimantan Barat, Rabu (22/5). Yaitu, Kecamatan Ngabang, Jelimpo, Kuala Behe, Air Besar dan Sengah Temila.
Banjir yang dipicu hujan deras tersebut merendam 2.150 rumah warga. Ketinggian Banjir berkisar antara 50 hingga 170 cm. Selain rumah, banjir juga merusak 3 unit jembatan
Bupati Kabupaten Landak di Provinsi Kalimantan Barat telah menetapkan Status Tanggap Darurat. Status tersebut berlaku selama 45 hari terhitung mulai tanggal 22 Mei hingga 06 Juli 2024.