JAKARTA, KOMPAS.TV - Ahli Psikologi Forensik, Reza Indradigiri menilai, tewasnya Dante di tangan orang yang dikenalnya baik, patut diselidiki.
Lantas, apakah pendekatan pelaku adalah upaya untuk membuka akses menghabisi korban?
Tepat 14 hari kematian Raden Andante di Kolam Renang Taman Air Tirtamas, Pondok Kelapa, Duren Sawit, polisi mengungkap pelaku di balik kematian putra artis Tamara Tyasmara, dan DJ, Dimas Angger.
Dari hasil olah TKP dan pemeriksaan CCTV, polisi berkesimpulan, Dante tewas setelah ditenggelamkan sebanyak 12 kali oleh Yudha Arfandi yang tak lain pacar ibunda korban.
Tersangka Yudha yang ditangkap di rumahnya pada Jumat (9/2) pagi, langsung menjalani pemeriksaan urine.
Hasilnya, tersangka negatif narkoba.
Baca Juga Ayah Korban Anak Pembunuhan di Kolam Berenang, Dimas Angger: Itu Bukan Kelakuan Manusia di https://www.kompas.tv/video/484273/ayah-korban-anak-pembunuhan-di-kolam-berenang-dimas-angger-itu-bukan-kelakuan-manusia
#dimasangger #tyasmara #yudhaarfandi
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/484275/ahli-psikologi-forensik-reza-indragiri-minta-kasus-kematian-anak-tyasmara-diselidiki