JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua KPK periode 2015-2019, Agus Rahardjo dalam Program Rosi menyampaikan tanda-tanda KPK akan dilemahkan.
Agus menjelaskan, pelemahan KPK ini ditandai dengan Presiden Jokowi yang meminta dirinya untuk menghentikan kasus korupsi E-KTP yang menjerat Setya Novanto yang menjabat sebagai Ketua DPR pada 2017 silam.
Istana Kepresidenan membantah pernyataan mantan Ketua KPK, Agus Rahardjo soal Presiden Jokowi yang sempat meminta KPK hentikan penyidikan kasus korupsi pengadaan KTP Elektronik yang menjerat mantan Ketua DPR, Setya Novanto.
Bantahan Istana ini diwakili Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana. Ari membantah pernah ada agenda dari Presiden Jokowi yang bertemu mantan Ketua KPK Agus Rahardjo untuk menghentikan kasus yang menjerat Setya Novanto.
Ari menyebut Presiden Jokowi tegas meminta agar Setya Novanto mengikuti proses hukum yang berjalan di KPK hingga perkara itu diputus pengadilan dan berkekuatan hukum tetap.
Baca Juga Debat Capres-Cawapres Segera Dimulai, Pemilih Muda Tertarik Kampanye Gimik atau Adu Gagasan? di https://www.kompas.tv/video/465744/debat-capres-cawapres-segera-dimulai-pemilih-muda-tertarik-kampanye-gimik-atau-adu-gagasan
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/465749/agus-rahardjo-beberkan-tanda-tanda-kpk-akan-dilemahkan-presiden-minta-hentikan-kasus-e-ktp