Presiden Iran menyerukan pembentukan pemerintahan melalui pemungutan suara oleh “warga Palestina, termasuk Muslim, Kristen dan Yahudi” setelah berakhirnya perang di Gaza. Presiden Ebrahim Raisi mengungkapkan ini usai menghadiri pertemuan puncak luar biasa negara-negara Arab dan Muslim di Riyadh mengenai situasi di Gaza.