GARUT, KOMPAS.TV - Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah atau KPAID Kabupaten Tasikmalaya mendatangi rumah orang tua yang anaknya menjadi korban pembunuhan oleh teman sepermainnya, di Desa Leuwigoong, Kecamatan Leuwigoong, Garut.
Korban yang bernama Agum Gumelar berusia 13 tahun awalnya dilaporkan hilang sejak bulan Oktober lalu dan jasadnya ditemukan mengambang di Sungai Cimanuk pada beberapa hari lalu. Pembunuhan terjadi lantaran pelaku emosi setelah kepalanya terhantam bola voli sebanyak tiga kali saat bermain bersama.
Korban yang melakukan pukulan bola voli dibunuh menggunakan cutter yang dibawa pelaku. Setelah berada di pinggir sungai, tersangka lalu menghabisi korban hingga kehilangan nyawa.
Merespons kejadian ini, pihak KPAID menyimpulkan bahwa kasus ini menjadi peringatan bagi orang tua untuk melakukan pengawasan kepada anak-anaknya.
Pihaknya mendesak agar aparat berwenang untuk melakukan asesmen termasuk pihak KPAID berencana akan memberikan pendampingan dalam kasus ini untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi yang berdampak buruk pada tumbuh kembang anak-anak disekitar lingkungan korban.
Sahabat Kompas TV Sukabumi! Jangan lupa like, comment, dan subscribe channel YouTube Kompas TV Sukabumi, juga aktifkan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan update mengenai isu-isu terkini di Indonesia.
Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live.
Sosial Media Kompas TV Sukabumi:
YouTube : https://www.youtube.com/c/KompasTVSukabumi/videos
Instagram : https://www.instagram.com/kompastvsukabumi
Facebook : https://www.facebook.com/redaksikompastvsukabumi
Twitter : @ktvsukabumi
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/459772/kpaid-datangi-orang-tua-korban-pembunuhan-oleh-temannya