JAKARTA, KOMPAS.TV - Kontingen Indonesia menyelesaikan Asian Games Hangzhou dengan hasil yang kurang memuaskan setelah finis di urutan 13 dengan raihan 7 emas, 11 perak, dan 18 perunggu.
Hasil ini membuat sejumlah cabor menjadi sorotan, salah satunya adalah bulu tangkis.
Karena untuk pertama kalinya dalam sejarah, Indonesia gagal membawa pulang emas dari multievent terbesar se-Asia itu.
Pencapaian minor ini membuat Menpora Dito Ariotedjo sempat buka suara untuk memberikan hukuman bagi cabor yang gagal memenuhi target.
Namun, Oktohari menegaskan tak akan ada sanksi yang diberikan.
Sebab, terdapat proses panjang yang harus dijalani, sehingga cabor tak layak diberi "punishment".
Hasil dari Asian Games Hangzhou masih dievaluasi, serta dijadikan tolak ukur bagi pemerintah untuk mencanangkan target realistis di Olimpiade Paris 2024.
Cabor seperti panjat tebing dan angkat besi diharapkan bisa memberi prestasi tertinggi bagi Merah Putih di Olimpiade.
Baca Juga Targetkan Minimal 1 Medali Emas, PB PABSI Turunkan 9 Lifter Indonesia ke Asian Games 2022 Hangzhou! di https://www.kompas.tv/video/446682/targetkan-minimal-1-medali-emas-pb-pabsi-turunkan-9-lifter-indonesia-ke-asian-games-2022-hangzhou
#targetasiangames #asiangames #timnas
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/456383/noc-indonesia-soal-target-di-asian-games-hangzhou-2022-tak-ada-sanksi-bagi-cabor-gagal