KOMPAS.TV - Tim medis yang terlibat dalam Code blue harus berpengalaman dalam penanganan kondisi jantung tingkat lanjut atau cardiopulmonary resuscitation (CPR).
Jadi tim yang bertugas harus ada yang bertindak sebagai spesialis, misalnya anestesi atau lainnya.
Nah, Code blue sendiri digunakan saat pasien dalam keadaan:
Henti jantung paru Perubahan status mental Nyeri dada Presinkop atau kondisi di mana seseorang seolah ingin merasa pingsan tapi tidak hilang kesadaran Nyeri dada Kekhawatiran umum tentang status pasienBaca Juga Anak 7 Tahun Meninggal Usai Operasi Amandel, Keluarga Laporkan Dokter dan Direktur Rumah Sakit di https://www.kompas.tv/video/448845/anak-7-tahun-meninggal-usai-operasi-amandel-keluarga-laporkan-dokter-dan-direktur-rumah-sakit
Editor Video: Dawud Majid
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/448858/kenali-code-blue-kondisi-darurat-di-rumah-sakit-sinau