PALEMBANG, KOMPAS.TV - Kabut asap akibat karhutla di Sumatera Selatan kian memburuk.

Indeks pencemaran udara Kota Palembang bahkan masuk kategori berbahaya, penderita ispa pun meningkat hingga 10.000 kasus per pekan.

Beginilah kondisi kota Palembang dalam beberapa hari ini, kabut asap pekat tampak menyelimuti kota.

Warga bahkan mengeluh mata perih saat berada di luar ruangan dan gangguan pernapasan.

Buruknya kualitas udara ini berdampak pada meningkatnya kasus Infeksi Saluran Pernapasan Atas atau ISPA. Dalam sepekan terakhir, kasus ISPA di Sumsel mencapai 9.000 hingga 10.000 kasus per pekan.

Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan membagikan masker bagi masyarakat.

Tak hanya kualitas udara yang memburuk, kabut asap juga mengakibatkan terbatasnya jarak pandang.

Oleh karena itu, para penggunan transportasi khususnya di perairan kini diimbau menyalakan lampu navigasi untuk mencegah kecelakaan.

Baca Juga Siap Amankan Pemilu, Polda Jateng Gelar Simulasi Sispamkota di https://www.kompas.tv/regional/447096/siap-amankan-pemilu-polda-jateng-gelar-simulasi-sispamkota



Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/448339/kualitas-udara-di-kota-pelmbang-berbahaya-kasus-ispa-meningkat-hingga-10-000-per-pekan