Akibat Gagal Panen, Harga Beras Di Pasar Tradisional Mengalami Kenaikan

KompasTV 2023-09-18

Views 3

KOTAMOBAGU, KOMPAS.TV- Harga beras di sejumlah pasar tradisional di kota Kotamobagu-Sulawesi Utara mengalami kenaikan, kenaikan harga ini terjadi dikarenakan kurangnya masa panen petani sehingga stok beras dipasaran kurang yang diakibatkan oleh faktor cuaca.

Seperti halnya yang terjadi di Pasar tradisional 23 Maret Kotamobagu, sejak tiga bulan terakhir harga beras di pasar ini mengalami kenaikan yang cukup signifikan.

Harga beras medium misalnya sebelumnya per karung atau setara lima puluh kilogram, lima ratus ribu rupiah naik menjadi enam ratus ribu rupiah per karung, yang dijual sebelumnya sembilan ribu rupiah perkilo gram, kini naik menjadi sebelas ribu rupiah perkilogramnya.

Demikian pula dengan beras kelas premium, sebelumnya per karung diambil pedagang enam rarus lima puluh ribu rupiah perkarung naik menjadi tujuh ratus tiga puluh ribu rupiah per karungnya, sementara untuk harga eceran sebelumnya dua belas ribu lima ratus rupiah naik menjadi tiga belas ribu lima ratus rupiah perkilo gramnya.

Pedagang mengaku kenaikan harga ini terjadi akibat faktor cuaca sehingga hasil panen petani kurang yang mengakibatkan stok beras dipasaran kosong.

Menghadapi kenaikan harga beras secara nasional ini, Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kotamobagu bekerja sama dengan Perum Bulog Sub Divre Bolaang Mongondow akan melaksanakan operasi pasar.

Selain belum adanya operasi pasar dari Pemerintah kota Kotamobagu, kenaikan harga beras ini sangat berpengaruh pada daya beli masyarakat yang berkurang.

#kompastvmanado #disperindakopukmkotamobagu #pemkotkotamobagu

Rahman Rahim Kompas tv Kotamobagu

Saksikan Siaran Kompastv :

Chanel 46 UHF

Fb : Kompastv Manado

Yt : Kompastv Manado

Alamat Studio Kompastv Manado

Jl.Anugerah No.08 Kelurahan Winangun

Kecamatan Malalayang, Kota Manado

Sulawesi Utara

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/444610/akibat-gagal-panen-harga-beras-di-pasar-tradisional-mengalami-kenaikan

Share This Video


Download

  
Report form