SIKKA, KOMPAS.TV - Krisis air bersih dirasakan ratusan warga tiga dusun, di Desa Darat Gunung, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur.
Akibatnya, warga terpaksa mengkonsumsi air kotor dan berkapur.
Sudah satu bulan lebih, krisis air bersih dirasakan warga Dusun Natar Leba, Dusun Natarita, dan Dusun Hurabegor.
Warga terpaksa mengambil air di Mata Air Wair Puan yang jaraknya jauh dari permukiman.
Baca Juga Kekeringan Dampak El Nino, Harga Cabai dan Sayuran di Lebak Alami Kenaikan di https://www.kompas.tv/video/436501/kekeringan-dampak-el-nino-harga-cabai-dan-sayuran-di-lebak-alami-kenaikan
Meski airnya kotor serta berlumpur, warga terpaksa mengambilnya, karena merupakan satu-satunya sumber mata air andalan di kala musim kemarau.
Untuk mengambil air, warga harus membersihkan lumpur dalam bak penampungan.
Pun setelahnya, air harus dibiarkan selama empat sampai lima jam agar bersih.
Warga berharap, pemerintah bisa membantu membangun bak penampung yang layak, agar air di mata air wair puan tidak lagi kotor dan berlumpur.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/437832/alami-kekeringan-warga-sikka-terpaksa-konsumsi-air-kotor-dan-berkapur