PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Upaya evakuasi terhadap 8 penambang yang terjebak dalam lubang tambang sedalam kurang lebih 60 meter masih terus dilakukan oleh tim penyelamat gabungan di Desa Pancurendang, Ajibarang, Banyumas.



Upaya utama yang dilakukan tim gabungan adalah melakukan pengeringan atau menyedot air yang menggenangi lubang tambang yang menjadi lokasi terjebaknya para penambang. Pasalnya, lubang tambang yang kondisinya berkelok di dalam itu saat ini tergenang air yang tingginya hanya 15 meter dari bibir lubang.



Untuk melakukan pengeringan, tim telah mengerahkan setidaknya 6 mesin penyedot berkapasitas besar. Meski begitu, air yang tersedot masih belum cukup signifikan. Sebab, penyedotan air yang telah dilakukan sejak pukul 3 atau Kamis dinihari hingga sekitar pagi pukul 08.00 baru bisa mengurangi air di dalam sumur kurang lebih 2 meter saja.



Sebelumnya, para pekerja penambangan emas ini masuk ke dalam lubang tambang pada Selasa malam lalu dengan jumlah pekerja sebanyak 9 orang. Setelah para pekerja masuk ke dalam lobang tambang, tiba-tiba terjadi kebocoran air dari lubang tambang di sebelahnya.



Satu orang pekerja berhasil selamat, sedangkan delapan pekerja lainnya masih terjebak genangan air di dalam tanah.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/430633/tim-gabungan-evakuasi-8-penambang-terjebak-di-lubang-tambang-banyumas