PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Agus Santoso adalah seorang pemuda yang sukses meraih cuan jutaan rupiah dari budidaya kelinci. Dia memiliki lapak kelinci dan pakan ternak di Jalan Candi Penataran Raya, Kelurahan Kalipancur, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang. Dari lapak kecil inilah dia sukses budidaya kelinci hias.
Suka duka sudah dihadapi dalam budidaya kelinci selama kurang lebih dua puluh satu tahun. Saat ramai, dia pernah meraup laba bersih hingga lebih dari delapan juta rupiah lebih. Namun saat sepi, setiap bulannya dia bisa meraih untung sekitar separuhnya atau sekitar empat juta rupiah.
Sejak awal, dia fokus pada kelinci hias seperti Netherland Dwarf, Dutch, Fuzzy Lop, Holland Lop, Rex, Flemish Giant hingga German Giant. Dari berbagai kelinci hias tersebut, yang paling banyak diminati masyarakat adalah jenis kelinci Rex, sebab bulunya yang tebal seperti karpet namun halus dan lebih banyak variasi warnanya. Selain itu, harganya yang lebih terjangkau dibanding kelinci hias jenis lainnya.
Kendala dalam beternak kelinci biasanya dialaminya saat musim hujan, sebab banyak kelinci yang sakit seperti mencret. Selain itu, pandemi COVID-19 juga berdampak. Dari sekitar tiga ratus kelinci, terpaksa dikurangi karena pasar yang sepi, sehingga kini dia mempertahankan sekitar lima puluh ekor kelinci hias.
Saat ini pelanggannya adalah warga sekitar Kota Semarang saja. Namun tak jarang pembelinya juga datang dari berbagai daerah di Indonesia. Kelinci usia sapih dijualnya mulai dari lima puluh ribu hingga lima ratus ribu rupiah setiap ekornya. Namun untuk kelinci dewasa harganya bisa mencapai ratusan hingga jutaan rupiah setiap ekornya.
Tak hanya menjual kelinci saja, namun kotoran hingga urinnya pun juga mendatangkan cuan baginya. Rata-rata dia bisa menjual kotoran kelinci hingga lima ratus ribu rupiah perbulan. Kotoran dan urin kelinci biasanya dibeli para penjual tanaman sebagai pupuk. Selain kelinci, dia juga menjual kucing ras, sugar glider serta pakan berbagai ternak hingga burung.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/429408/agus-santoso-pemuda-sukses-raih-cuan-jutaan-dari-budidaya-kelinci-hias-di-semarang